Mengenai Saya

Foto saya
''mengucap syukurlah selalu dalam segala hal, terlebih khusus pada saat kamu mendapatkan teguran dari Tuhan...karena pada saat kamu mengalami teguran itu, berarti Allah mengasihi kamu lebih dari yang kamu tau, oleh sebab itu Ia menegur sebab teguranNya memberi tanda bahwa Ia sangat mengasihiMu''

Senin, 07 Januari 2013

Rencana Allah, Bukan Rencana Kita

Rencana Allah, Bukan Rencana Kita

Info
Kamis, 2 Februari 2012

Baca: 1 Samuel 4:1-11
[Aku] akan berkata kepada Tuhan: “Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai.” —Mazmur 91:2
Kedua belak pihak mempunyai sikap yang salah terhadap tabut perjanjian Tuhan (sebuah benda di dalam tabernakel yang mewakili takhta Allah). Setelah kalah dalam suatu peperangan melawan bangsa Filistin, orang Israel mengirimkan utusan ke Silo untuk meminta supaya tabut itu diangkut ke Eben-Haezer, tempat tentara Israel berkemah.
Ketika tabut tersebut tiba, orang Israel merayakannya dengan sorak-sorai yang begitu nyaring sampai-sampai musuh di Afek dapat mendengarnya. Kedatangan tabut tersebut menyebabkan orang Filistin ketakutan dan orang Israel memperoleh kembali keberaniannya.
Kedua pihak itu sama-sama salah. Orang Israel membawa tabut ke medan perang dan dikalahkan lagi oleh orang Filistin yang lalu merampas tabut itu. Sebuah kesalahan lagi. Bangsa Filistin pun ditimpa penyakit dan dewa-dewa palsu mereka dihancurkan.
Kita dapat memahami kesalahan orang Filistin, lagipula mereka adalah penyembah berhala. Namun, orang Israel seharusnya tahu apa yang benar. Mereka tidak meminta nasihat Allah untuk penggunaan tabut tersebut. Meski mereka mengetahui bahwa tabut tersebut sebelumnya pernah dibawa ke medan perang (Yos. 6), mereka tidak menyadari bahwa hanya karena rencana Allah, dan bukan karena adanya tabut itu, Israel dapat menaklukkan Yerikho.
Apa pun sumber daya yang kita miliki, kita akan gagal—kecuali kita menggunakannya sesuai dengan rencana Allah. Marilah mempelajari firman Tuhan, berdoa memohon petunjuk-Nya, dan mempercayai pimpinan-Nya (Mzm. 91:2) sebelum kita melangkah dalam apa pun petualangan iman yang ada di hadapan kita. —JDB
Waktu hidupku ada di tangan Bapa;
Bagaimana aku bisa berharap atau meminta lebih?
Karena Dia yang telah merencanakan jalanku
Akan memanduku hingga akhir perjalananku. —Fraser
Kita hanya tahu sebagian; Allah mengetahui seluruhnya.

Tidak ada komentar: